Nama : Rovey Widianto
NIM : K7109169
Semester/Kelas : 7B
No HP : 08562602414
Neo Classical Rock
Latar Belakang Sejarah Musik Neo Classical Rock
Lars Johann Yngwie Lannerback
Nama
Yngwie Malmsteen
Tempat lahir
Stockholm, Swedia
Tanggal Lahir
1963-06-30
Group Band Terdahulu
Steeler (1983), Alcatrazz (1984)
Side Project : G3 (2004)
Endorsement : Fender, Dean Markley
Instrument Yang Mampu
Dimainkan
Gitar, bass, biola
Proses Belajar
Otodidak
Spesialisasi
Sweep
Yngwie Malmsteen merupakan pelopor yang
melahirkan gitaris-gitaris shredder. Setelah
Eddie Van Halen (Van Halen) pertama kali membawakan tembang
"Eruption" pada tahun 1978 yang memperkenalkan teknik "two
handed tapping", Yngwie meluncurkan album klasik baroque shred debutnya
"Rising Force" yang mengegerkan komunitas gitar rock, menciptakan
standar baru untuk kecepatan & keahlian dalam bermain. Warna "Neo-Classical" yang di bawahkan
Yngwie adalah berdasarkan struktur komposisi dari J.S Bach (1685-1750) dan Niccolo
Paganini (1782-1840). (www.guitarid.blogspot.com).
Setelah itu muncul para gitaris shredder yang
menghasilkan sekian banyak album yang sukses. Hampir setiap minggu muncul gitaris baru yang mengklaim dirinya sebagai
gitaris baru yang paling cepat di dunia. Sebagai contoh: Paul Gilbert, Marty Friedman, Jason Becker, Richie Kotzen, Vinnie Moore, Tony Macalpine, Greg Howe, dll.
Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa Yngwie merupakan pahlawan gitar yang patut
diacungi jempol. (www.guitarid.blogspot.com).
Ketika usianya masih menginjak 20 tahun, ia telah mengejutkan dunia
dengan tehnik permainannya yang luar biasa, orang menyebutnya sebagai aliran
neo-classical melodic rock. Hal ini dapat dirasakan pada album perdananya
"Yngwie J. Malmsteen's Rising Force” tahun 1984 ketika usianya baru 21
tahun. Namun demikian konon kabarnya Malmsteen kecil pada mulanya tidaklah
begitu tertarik dengan dunia musik. Semuanya berubah ketika ia secara tidak
sengaja menonton TV yang menyiarkan konser panggung Jimi Hendrix beberapa saat
setelah kematian sang maestro. Malmsteen yang baru berusia 7 tahun sangat
terpukau dengan keliaran Hendrix di atas panggung yang dapat membuat histeris
para penggemarnya. Satu hal yang sangat berbekas di kepala Malmsteen ketika itu
adalah aksi Hendrix menghancurkan lalu membakar gitarnya di atas panggung.
Sejak itulah Malmsteen tertarik bermain gitar. Di hari Hendrix meninggal,
ketika itu pulalah telah lahir seorang gitaris muda yang siap menggantikannya.
(www.antotis.multiply.com).
Bermodal keingintahuan sekaligus kegigihan luar biasa bereksperimen
dengan gitar tua jenis Mosrite dan kemudian dilanjutkan dengan Stratocaster
versi murah, Malmsteen menjelmakan dirinya sebagai seorang Blackmore. Gitaris
inilah yang membuat ia juga tertarik untuk mempelajari karya-karya klasik Bach,
Vivaldi, Beethoven dan Mozart. Rupanya struktur musik klasik sangat bermanfaat
baginya dalam menemukan inovasi-inovasi baru dalam bermain gitar. Jangan salah,
ketika itu Malmsteen baru berusia 10 tahun. Ibu dan saudara perempuannya yang
piawai bermain flute berperan penting dalam keberhasilan Malmsteen menguasai
gitar dalam waktu singkat. (www.antotis.multiply.com).
Pernah satu ketika Malmsteen menonton konser pemain biola asal Rusia,
Gideon Kremer. Hal ini memberi pengaruh yang sangat besar bagi Malmsteen; ia
ingin mengkombinasikan pengetahuannya tentang musik klasik dengan kemampuannya
bermain gitar serta bagaimana menimbulkan kharisma bagi penonton. Pada usianya
yang ke 15, dunia telah mengakui permainan khas Malmsteen sebagai sebuah
trademark. Gila. Kemudian ia sempat bermain dalam beberapa band dan dalam
setiap kesempatan ia selalu mengeksplorasi kemampuannya berimprovisasi melalui
permainan instrumental yang panjang. Pada usia 18, setelah mencoba mengirimkan
beberapa demo rekaman permainannya ke beberapa produser, akhirnya ia diundang
untuk bermain bersama band Steeler. Beberapa waktu setelah itu ia pindah ke
Alcatrazz, tetapi karena ia merasa kemampuannya tidak berkembang baik jika ikut
band, maka ia memutuskan untuk bersolo karir. Dan keluarkan album pertamanya
dengan title “Rising Force” (sekarang ini dikenal sebagai kitab sucinya neoclassical rock). Album ini berhasil
membawa Malmsteen sebagai nominator Grammy khusus untuk “Best rock instrumental
performance”. Tidak sampai disitu, ia juga dinobatkan sebagai “Best New
Talent”, dan “Best Rock Guitarist” pada tahun berikutnya. Luar biasa memang.
Sejak itu nama Malmsteen seakan melambung setinggi langit karena permainannya
yang ‘edan’ dan prestasinya menciptakan aliran baru “neoclassical rock”. (www.antotis.multiply.com).
Kuping penggemar musik rock seakan dijejali dengan permainannya hampir
dua dekade melalui album-album Marching Out, Trilogy, Odyssey, Live in
Leningrad / Trial By Fire (videonya memperoleh “gold-selling concert video” di
Moscow dan Leningrad), Fire & Ice (yang diluncurkan di Jepang dan terjual
lebih dari 100,000 copy hanya pada hari pertama peluncurannya), The Seventh
Sign, Magnum Opus, Inspiration, Facing the Animal, Alchemy, dan Attack!!. (www.antotis.multiply.com).
Tahun 1997, Yngwie membuktikan bahwa ia layak dinobatkan lebih dibanding
gitaris fenomenal lainnya yaitu ketika ia berhasil merampungkan karya besarnya
yaitu “Concerto Suite for Electric Guitar and Orchestra in Eb minor, Op. 1”,
sebuah karya musik klasik yang diisi dengan unsur permainan gitar listrik.
Beberapa tahun kemudian, tepatnya tahun 2001, Yngwie menemukan kesempatan
pertamanya berkolaborasi dengan Japan
Philharmonic Orchestra di Tokyo. Sepanjang tahun 2002, album ini terjual
habis bak kacang goreng hampir di seluruh dunia. Kemudian tahun 2003, ia
bergabung dengan tur musik bergengsi yaitu “G3” yang merupakan kolaborasi tiga
maestro impian yaitu Satriani, Vai dan Malmsteen. Dua tahun album rekaman dari
tur ini laku keras, baik DVD, CD maupun VHS.(www.antotis.multiply.com).
Saya
tidak dapat memberikan definisi yang tepat tentang jenis musik yang disebut
classic rock, tapi inti utamanya adalah ada dua jenis musik di sana yaitu
klasik dan rock. Musik dari classick rock memang keras karena rock namun
melodinya memiliki sentuhan klasik (bahkan kadang-kadang memang menggunakan
symphony sungguhan). Itulah sebabnya lagu dari classic rock cenderung untuk
kompleks dan tidak monoton (seperti halnya musik klasik). Para artis dan musisi
di dunia classic rock biasanya memang memiliki latar belakang klasik yang
kental. Era tertinggi dari classic rock ini memang tidak
lama, yaitu sekitar tahun 1970-an.
Matthew
A Rink menjabarkan ciri-ciri progressive/classical
rock, yaitu:
1.
Longer songs
2.
Time changes
3.
More complex
instrumentation / superior vocals
4. More complex conceptual ideas / hieghtened lyrical
content
(budi.paume.itb.ac.id)
Yngwie J. Malmsteen merupakan gitaris idola saya yang pertama sejak SMP.
Saat itu saya sudah menikmati kelincahan jari-jari Yngwie dalam memainkan
gitarnya pada album Odyssey, Eclipse, Fire
& Ice, Seventh Sign, I Can't Wait, Magnum Opus, Inspiration, dan Facing the Animal.
Pada paper kali ini akan dibahas tentang panampilan Yngwie dengan Neo
Classical Rock-nya yang berkolaborasi dengan Japan Philharmonic Orchestra di
Tokyo pada tahun 2001.
Fungsi Musik Tersebut
Beserta Bukti-bukti dan Alasannya
Musik merupakan salah satu dari kebudayaan, berarti musik diciptakan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhannya akan sebuah
keindahan. Dapat diartikan bahwa musik memiliki fungsi dalam kehidupan manusia.
Merriam dalam bukunya The Anthropology Of Music menyatakan ada 10 fungsi dari
musik.
1.
Fungsi
pengungkapan emosional
Disini musik berfungsi sebagai suatu media bagi
seseorang untuk mengungkapkan perasaan atau emosinya. Dengan kata lain si
pemain dapat mengungkapkan perasaan atau emosinya nelalui musik.
2.
Fungsi
penghayatan estetis
Musik merupakan suatu karya seni. Suatu karya
dapat dikatakan karya seni apabila dia memiliki unsur keindahan atau estetika
di dalamnya. Melalui musik kita dapat merasakan nilai-nilai keindahan baik
melalui melodi atupun dinamikanya.
3.
Fungsi
hiburan
Musik memiliki fungsi hiburan mengacu kepada
pengertian bahwa sebuah musik pasti mengandung unsur-unsur yang bersifat
menghibur. Hal ini dapat dinilai dari Melodi ataupun liriknya.
4.
Fungsi
komunikasi
Musik memiliki fungsi komunikasi berarti bahwa
sebuah musik yang berlaku di suatu daerah kebudayaan mengandung isyarat-isyarat
tersendiri yang hanya diketahui oleh masyarakat pendukung kebudayaan tersebut.
Hal ini dapat dilihat dari teks atau pun melodi musik tersebut.
5.
Fungsi
perlambangan
Musik memiliki fungsi dalam melambangkan suatu
hal. Hal ini dapat dilihat dari aspek-aspek musik tersebut, misalmya tempo
sebuah musik. Jika tempo sebuah musik lambat, maka kebanyakan teksnya
menceritakan hal-hal yang menyedihkan. Sehingga musik itu melambangkan akan
kesedihan.
6.
Fungsi
reaksi jasmani
Jika sebuah musik dimainkan, musik itu dapat
merangsang sel-sel saraf manusia sehingga menyebabkan tubuh kita bergerak
mengikuti irama musik tersebut. Jika musiknya cepat maka gerakan kita cepat,
demikian juga sebaliknya.
7.
Fungsi yang
berkaitan dengan norma sosial
Musik berfungsi sebagai media pengajaran akan
norma-norma atau peraturan-peraturan. Penyampaian kebanyakan melalui teks-teks
nyanyian yang berisi aturan-aturan.
8.
Fungsi
pengesahan lembaga sosial
Fungsi musik disini berarti bahwa sebuah musik
memiliki peranan yang sangat penting dalam suatu upacara . musik merupakan
salah satu unsur yang penting dan menjadi bagian dalam upacara, bukan hanya
sebagai pengiring.
9.
Fungsi
kesinambungan budaya
Fungsi ini hampir sama dengan fungsi yang
berkaitan dengan norma sosial. Dakam hal ini musik berisi tentang ajaran-ajaran
untuk meneruskan sebuah sistem dalam kebudayaan terhadap generasi selanjutnya.
10. Fungsi pengintegrasian Masyarakat
Musik memiliki fungsi dalam pengintegrasian
masyarakat. Suatu musik jika dimainkan secara bersama-sama maka tanpa disadari
musik tersebut menimbulkan rasa kebersamaan diantara pemain atau penikmat musik
itu. (www.hiburan.kompasiana.com)
Musik sebagai sebuah seni merupakan kebutuhan fisik dan batin manusia
yang universal dan menjadi bagian dalam kehidupan manusia. Musik tercipta karena ada suatu hal yang ingin disampaikan
oleh para pemusik seperti ide-ide, gagasan, pengalaman hidup, perjuangan
hidup, dan lainnya. Tujuan Pemusik untuk membuat musik pasti berbeda-beda, namun
ada hal yang ingin disampaikan melalui karya tersebut, perbedaan inilah yang
akhirnya memunculkan perbedaan dalam corak atau gaya bermusik.
Pemusik menciptakan musik untuk mengungkapkan pengalaman. Saya
pernah bertanya pada salah satu teman (Joko) yang suka menciptakan lagu-lagu yang
diiringi dengan gitar. Fungsi
musik buat kamu apa sih Jack (nama
panggilannya Mas Joko). Joko
mengatakan “musik itu ya gambaran diri kita, ekspresi perasaan kita, pengalaman hidup kita, dan juga pengalaman
orang lain”. Jadi sebuah karya tercipta bukan hanya sebatas pengalaman
pribadi pemusik, tapi juga pengalaman orang lain disekitar kita, tinggal
bagaimana seorang pemusik mengemasnya atau meng create liriknya dan
mengkolaborasikan dengan instrumen musik dan nada-nada yang
harmonis menciptakan musik atau lagu yang indah, sehingga atmosphere dari musik itu sendiri mampu menyentuh hati penikmat musik
atau orang lain yang mendengarnya. Musik juga menggambarkan ekspresi kita atau ekspresi
pencipta lagu tersebut yang diharapkan dapat menenangkan hati pencipta maupun
pendengarnya.
Pertunjukan musik kolaborasi antara
Yngwie dengan Japan Philharmonic Orchestra memiliki beberapa fungsi.
Yang pertama yaitu fungsi ekonomis, dilihat dari ruangan pertunjukan yang tertutup
pasti perlu membeli tiket untuk masuk dan menyaksikan pertunjukan tersebut. Disamping
itu, pertunjukan tersebut pasti memerlukan biaya yang sangat besar karena
mengundang musisi ternama dunia yaitu Yngwie
Malmsteen dan Japan Philharmonic Orchestra yang tidak diragukan lagi
kualitasnya. Fungsi yang kedua yitu
fungsi hiburan, dinilai dari melodi dan permainan musiknya tentu sangat
menghibur bagi siapapun yang menyaksikannya. Fungsi yang ketiga yaitu fungsi emosional, bisa terlihat dari ekspresi para
pemain musik terutama Yngwie
Malmsteen yang terlihat sangat ekspresif dalam melantunkan setiap melodi yang
dibawakannya. Fungsi yang keempat
yaitu fungsi intelegensi (kecerdasan), otak
manusia terbagi menjadi otak kanan dan otak kiri. Keseimbangan dua bagian otak tersebut dapat
mempengaruhi kecerdasan manusia. Otak
kiri merupakan pengendali fungsi intelektual, sedangkan otak kanan pengendali fungsi spontanitas dan
mental. Musik dapat dijadikan sebagai alat penyeimbangan otak kiri. Daya estetis musik dapat dimanfaatkan sebagai penambah
intelegensi (IQ). Baik pemain maupun pendengar musik pasti
berpengaruh pada perkembangan otak.
Petunjukan musik ini sangat bermanfaat bagi penonton
maupun pendengarnya karena memberikan efek positif dan pengetahuan tentang
musik dan alat-alat musik.
Jenis Musik Berdasarkan Latar
Sosial
Berbagai
jenis musik dapat diklasifikasikan menjadi beberapa jenis. Salah satu
klasifikasi musik adalah berdasarkan latar sosial. Berdasarkan klasifikasi yang
erat kaitannya dengan latar sosial, musik dibedakan menjadi 2, yaitu:
o
Musik kerajaan / Elite
o
Musik kerakyatan
Pertunjukan musik yang menampilkan Yngwie dengan Neo Classical Rock-nya
yang berkolaborasi dengan Japan Philharmonic Orchestra bisa dikatakan sebagai pertunjukan
musik elit atau kerajaan karena menampilkan alat musik yang sangat lengkap dan
pemainnya menggunakan kostum yang sangat baik dan dipertunjukkan di dalam
ruangan khusus.
Jenis Musik Berdasarkan Unsur yang
Disajikan
Berdasarkan unsur yang disajikan, musik dapat
diklasifikasikan menjadi jenis musik vokal, instrumental, dan campuran. Pertunjukan musik yang menampilkan Yngwie yang berkolaborasi dengan
Japan Philharmonic Orchestra tergolong dalam Musik Instrumental karena hanya
menyajikan susunan bunyi dari permainan alat musik saja tanpa diiringi oleh suara manusia (penyanyi). Alat-alat musik yang terdapat
pada pertunjukan tersebut yaitu Violin/Biola, Viola/Biola Alto, Cello, Double
Bass, Flute, Oboe, Clarinet, Basoon, Horn, Trumpet, Trombone, Tuba, Timpani,
Harpa, Organ Harpsichord, dan pastinya Electric Guitar.
Violin/Biola adalah
sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara digesek. Biola memiliki
empat senar (G-D-A-E) yang disetel berbeda satu sama lain dengan interval
sempurna kelima. Nada yang paling rendah adalah G. Di antara keluarga biola,
yaitu dengan viola dan cello, biola memiliki nada yang tertinggi. Alat musik
dawai yang lainnya, bas, secara teknis masuk ke dalam keluarga viol. Kertas
musik untuk biola hampir selalu menggunakan atau ditulis pada kunci G. Sebuah
nama yang lazim dipakai untuk biola ialah fiddle, dan biola seringkali disebut
fiddle jika digunakan untuk memainkan lagu-lagu tradisional. (www.id.answers.yahoo.com). Violin dimainkan dengan cara digesek.
Berdasar sumber bunyinya, violin termasuk pada chordophone karena sumber bunyinya berasal dari senar (dawai).
Violin juga termasuk xilophone
karena bahan utama pembuatannya dari kayu.
Viola/Biola Alto, sama seperti violin
merupakan string instrument. Inilah tengah suara dari keluarga biola, antara
biola dan cello. Para
pengamat kasual mungkin salah membedakan antara biola dengan viola karena kesamaan ukuran, kedekatan dalam rentang pitch
(viola yang merupakan kelima di bawah biola), dan hampir sama posisi bermain
antara dua alat musik tersebut. Namun, timbre viola berbeda: kaya-nya (rich
timbre), lebih gelap dan ukuran lebih besar dari biola. Violin lebih sering
digunakan sebagai musik solo sedangkan viola menjadi musik pengiring violin.
Senar pada viola adalah (C-G-D-A). Bahan konstruksi dan bentuk viola dan violin
mirip, tetapi ukurannya lebih besar viola. Full
size viola antara satu dan empat inci lebih besar dai full size violin, yakni
antara 15 dan 18 inci (38 dan 46 cm), dengan rata-rata panjang sekitar 16 inci (41
cm). Viola ukuran kecil yang dibuat untuk anak-anak biasanya dimulai pada 12
inci (30 cm), yang setara dengan setengah ukuran violin. (www.id.answers.yahoo.com). Viola dimainkan dengan cara digesek.
Berdasar sumber bunyinya, viola termasuk pada chordophone karena sumber bunyinya berasal dari senar (dawai). Viola
juga termasuk xilophone karena bahan
utama pembuatannya dari kayu.
Violoncello, yang hampir selalu disingkat menjadi cello (pengucapan dalam bahasa Indonesia
sama, yaitu célô/sélô,
adalah sebuah alat musik gesek dan anggota dari keluarga biola. Orang yang memainkan cello disebut cellis. Cello adalah alat musik
yang populer dalam banyak segi: sebagai instrumen tunggal, dalam musik kamar,
dan juga sebagai fondasi dalam suara orkestra modern. Nama cello adalah singkatan dari kata dalam
bahasa Italia violoncello,
yang berarti "violone kecil". Violone adalah sebuah instrumen yang kuno,
sebuah viol besar, yang mirip dengan bass modern. (www.music-online88.blogspot.com). Cello
dimainkan dengan cara digesek.
Berdasar sumber bunyinya, cello termasuk pada chordophone karena sumber bunyinya berasal dari senar (dawai). Cello
juga termasuk xilophone karena bahan
utama pembuatannya dari kayu.
Double bass, juga disebut string
bass, bass tegak, bass standup atau
kontrabas, adalah yang terbesar dan terendah bernada
membungkuk instrumen string dalam modern orkestra simfoni , dengan string
biasanya disetel untuk E1 A1,, D2 dan G2 (tuning standar ). Double
bass adalah anggota standar bagian string dari orkes simfoni dan lebih kecil ansambel string dalam musik klasik Barat . Selain itu, digunakan dalam genre lain
seperti jazz , 1950-gaya blues dan rock and roll , rockabilly / psychobilly ,
tradisional musik country , bluegrass , tango dan berbagai jenis musik rakyat. Seseorang
yang memainkan double bass biasanya disebut sebagai bassist. (www.music-online88.blogspot.com). Double
bass dimainkan dengan cara dipetik.
Berdasar sumber bunyinya, double bass termasuk pada chordophone karena sumber bunyinya berasal dari senar (dawai).
Double bass juga termasuk xilophone
karena bahan utama pembuatannya dari kayu.
Flute adalah instrumen musik dari
keluarga woodwind. Suara
flute berkarakter lembut dan dapat dikombinasikan dengan instrumen lainnya
dengan baik. Flute modern untuk profesional umumnya terbuat dari perak, emasatau kombinasi
keduanya. Sedangkan flute untuk student umumnya terbuat dari nikel-perak, atau
logam yang dilapisi perak. Flute concert
standar di-pitch di C dan
mempunyai jangkauan nada 3 oktaf dimulai dari middle C. Akan tetapi, pada
beberapa flute untuk profesional ada key tambahan untuk mencapai nada B di
bawah middle C. Ini berarti flute merupakan salah
satu instrumen orkestra yang tinggi, hanya piccolo yang lebih tinggi lagi dari
flute. Piccolo adalah flute kecil yang di-pitch satu oktaf lebih tinggi dari flute
concert standar. Piccolo juga umumnya digunakan dalam orkestra. (www.wiki.unnes.ac.id). Flute dimainkan dengan cara ditiup.
Berdasar sumber bunyinya, flute termasuk pada aerophone karena memanfaatkan getaran udara sebagi sumber bunyi.
Flute juga termasuk metallophone
karena bahan utama pembuatannya dari logam.
Oboe adalah salah satu
instrumen musik yang sering digunakan didalam sebuah orkestra. Oboe termasuk
dalam section woodwind dan merupakan alat tiup double reed.
Seorang pemain oboe biasanya dipanggil dengan sebutan oboist. Bahan material yang digunakan untuk
membuat oboe biasanya dari grenadilla wood (Dalbergia
melano-xylon), resin, plexiglas, atau cocobolo (Dalbergia retusa).
Oboe terdiri dari tiga bagian yaitu top joint, lower joint,
dan bell. Untuk meniup oboe, kita memerlukan reed.
Reed adalah kayu tipis yang digetarkan untuk menghasilkan bunyi
pada oboe. Pada oboe terdapat tiga
macam sistem mekanik yaitu English thumbplate system, semi-automatic,
dan full automatic (conservatoire/gillet key system). Meskipun
sistem mekanik sedikit berbeda, tapi suara yang dihasilkan tidaklah
berbeda. Hanya penjarian tangan akan sedikit berbeda pada masing-masing
sistem. (www.orinocohafen.wordpress.com). Oboe dimainkan dengan cara ditiup.
Berdasar sumber bunyinya, oboe termasuk pada aerophone karena memanfaatkan getaran udara sebagi sumber bunyi. Oboe
juga termasuk xilophone karena bahan
utama pembuatannya dari kayu.
Klarinet adalah instrumen musik dari
keluarga woodwind.
Namanya diambil dari penambahan akhiran "-et" yang berarti
"kecil" pada kata Itali "clarino" yang berarti "trompet".
Sama seperti saksofon,
klarinet dimainkan dengan menggunakan satu reed. Klarinet merupakan keluarga
instrumen terbesar, dengan ukuran dan pitch yang berbeda-beda. Kata
klarinet umumnya merujuk pada soprano klarinet B♭, yang
merupakan klarinet terumum. Pemain klarinet disebut klarinetis. (www.wiki.unnes.ac.id). Klarinet dimainkan dengan cara ditiup.
Berdasar sumber bunyinya, klarinet termasuk pada aerophone karena memanfaatkan getaran udara sebagi sumber bunyi. Klarinet
juga termasuk metallophone karena
bahan utama pembuatannya dari logam.
Bassoon merupakan alat musik tiup mencakup rentang oktaf tiga. Tangan kiri
bertanggung jawab untuk bermain 17 kunci, dan tangan kanan bertanggung jawab
untuk 12. Bermain bassoon baik memerlukan kekuatan dan stamina. Dengan setiap
instrumen musik tiup kayu, tepat bernapas dan kontrol pernapasan sangat penting
untuk mempertahankan dan meningkatkan stamina. Dengan tambahan latihan
pernapasan, namun, sejumlah unsur-unsur lain, sikap yang baik dan teknik,
penting dalam mengembangkan stamina pada bassoon. (www.kutubuku.web.id). Bassoon dimainkan dengan cara ditiup.
Berdasar sumber bunyinya, bassoon termasuk pada aerophone karena memanfaatkan getaran udara sebagi sumber bunyi.
Bassoon juga termasuk xilophone
karena bahan utama pembuatannya dari kayu.
French horn/Horn adalah alat musik tiup dalam keluarga alat musik tiup logam yang umumnya dimainkan sebagai salah satu bagian dari
alat-alat musik tiup dalam sebuah pertunjukan marching band. French Horn umum digunakan dalam konser-konser musik klasik. French horn memiliki tiga katup pengatur yang di
mainkan dengan tangan kiri dengan tata cara dalam
memainkan yang identik dengantrumpet. French horn pada umumnya menggunakan kunci F meski instrumen musik lainnya
biasanya menggunakan kunci B♭. Alasan utama French horn digunakan sebagai alat musik konser
untuk marching band adalah karena alat musik ini memiliki corong yang
menghadap ke depan (front-bell) sehingga suara yang dihasilkannya sesuai
dengan arah pemainnya. Hal ini sangat penting agar sesuai dengan cirimarching
band dan suara dapat mengarah
pada pendengar/penonton yang umumnya menonton dari satu sisi dalam sebuah pertunjukan marching band. (www.facebook.com). French horn dimainkan dengan
cara ditiup. Berdasar sumber
bunyinya, french horn termasuk pada aerophone
karena memanfaatkan getaran udara sebagi sumber bunyi. French horn juga
termasuk metallophone karena bahan
utama pembuatannya dari logam.
Trompet adalah alat musik tiup logam.
Terletak pada jajaran tertinggi di antara tuba,eufonium, trombon, sousafon, French horn, dan Bariton.
Trompet di-pitch di B♭. Trompet
hanya memiliki tiga tombol, dan pemain trompet harus menyesuaikan embouchure untuk mendapatkan nada yang
berbeda. Jenis yang paling umum
adalah trompet B♭, tapi trompet C, D, E♭, E, F, G dan A juga dapat ditemukan. Trompet C paling umum dipakai dalam orkestra
Amerika, dengan bentuknya yang lebih kecil memberikan suara yang lebih cerah,
dan hidup dibandingkan dengan trompet B♭. (www.id.wikipedia.org). Trompet dimainkan dengan cara ditiup.
Berdasar sumber bunyinya, Trompet termasuk pada aerophone karena memanfaatkan getaran udara sebagi sumber bunyi.
Trompet juga termasuk metallophone
karena bahan utama pembuatannya dari logam.
Trombon adalah alat musik tiup logam.
Seperti pada alat musik tiup logam lainnya, suara dihasilkan dengan
menggetarkan bibir. Kata trombon diambil dari bahasa Itali tromba (trompet) dan
-one (akhiran yang berarti besar), maka secara bahasa tulis arti trombon adalah
"trompet besar". Pemain trombon disebut trombonis. (www.id.wikipedia.org). Trombon dimainkan dengan cara ditiup.
Berdasar sumber bunyinya, trombon termasuk pada aerophone karena memanfaatkan getaran udara sebagi sumber bunyi.
Trombon juga termasuk metallophone
karena bahan utama pembuatannya dari logam.
Tuba adalah salah satu jenis alat musik tiup yang terbuat dari logam. Tuba merupakan alat musik dengan
ukuran terbesar dan suara terrendah dalam keluarga alat
musik brass. Tuba
pertama kali muncul pada abad ke-19, kini merupakan anggota alat musik dalam orkestramoderen. Alat
musik brass dapat menghasilkan suara karena getaran dari bibir pemainnya. Getaran bibir pemain alat musik ini akan
mengalirkan udara menuju pipa. Nada yang
dihasilkan dapat dipengaruhi oleh panjang dan bentuk pipa, tekanan bibir, dan
kecepatan aliran udara yang dihasilkan. Pipa sengaja
didesain berbentuk silindris agar suara yang dihasilkan
memiliki kualitas baik. Tombol untuk
mengatur nada hanya tiga buah, untuk
menghasilkan nada tertentu pemain tuba harus
mengkombinasikan tombol yang ditekan dengan tekanan bibir. (www.id.wikipedia.org). Tuba dimainkan dengan cara ditiup.
Berdasar sumber bunyinya, tuba termasuk pada aerophone karena memanfaatkan getaran udara sebagi sumber bunyi.
Tuba juga termasuk metallophone
karena bahan utama pembuatannya dari logam.
Timpani adalah instrument yang paling keras suaranya,
maka dari itu untuk memproduksi suara yang baik diperlukan presisi yang tinggi
dari pemainnya, juga untuk mendapatkan pitch yang tepat, karena Timpani adalah
satu-satunya membranophone dengan definite pitch dan seorang timpanis perlu
sensitivitas pendengaran yang sangat baik untuk mendapat nada yang
tepat.Tingkat volume suara dan pitch dari Timpani sangat dipengaruhi oleh
keadaan di sekitarnya seperti tingkat kelembaban dan temperature ruangan, lebih
dari instrument lain. Itulah mengapa performance part Timpani hanya
dipercayakan kepada seorang Timpanis yang terlatih. Itu pula yang membedakan
Timpanis dengan perkusionis biasa, Timpani tidak akan dipercayakan kepada
pemain perkusi biasa. (www.indraaziz.net). Timpani dimainkan dengan cara dipukul.
Berdasar sumber bunyinya, timpani termasuk pada membranophone karena memanfaatkan membran sebagai penggetar utama
untuk menhasilkan bunyi. Timpani juga termasuk xilophone karena bahan utama pembuatannya dari kayu.
Percussion adalah nama lain dari perkusi atau
bisa di artikan sebagai alat pukul. Yang dimaksud alat pukul disini bukan
berarti kayu,rotan, dan sebagainya. alat pukul yg dimaksudkan adalah alat
untuk memukul alat musik khususnya di dalambidang Marching Band yang
diantaranya adalah Drum set,Cymbals,Gong, dan masih banyak lagi.
Didalam Perkusi sendiri ada beberpa bagian-bagian yang dapat membedakan alat
pukul yang dimainkan, jumlah pemain dan tata cara bermain.bagian-bagian
tersebut diantaranya adalah Percussion and
Drum dan Pitched Percussion. (www.percussionindonesia.blogspot.com). Percussion dimainkan dengan cara dipukul.
Berdasar sumber bunyinya, percussion termasuk pada idiophone karena sumber bunyi berasal dari badan alat musik itu
sendiri. Percussion juga termasuk xilophone
dan metallophone karena bahan utama
pembuatannya ada yang dari kayu dan ada yg dari logam.
Harpa atau dalam bahasa Inggris disebut
dengan Harp adalah merupakan jenis alat musik
petik. Seringkali alat musik ini diilustrasikan bersama dengan para malaikat.
Bentuknya tinggi, umumnya berwarna emas, dan memiliki senar. Biasanya berbentuk dasar segitiga.
Seringkali hadir bersamaan dengan orkestra simfoni, bersamaan dengan suara vokal, suara flute, atau bisa juga
dengan jazz bass dan drum. Sebuah harpa dapat dimainkan baik dengan tangan,
ataupun dengan tangan dan kaki, seperti yang ditemui pada pedal harp. Harpa dapat
dimainkan secara solo, atau bisa juga dalam bagian sebuah ensemble. (www.id.wikipedia.org). Harpa dimainkan dengan cara dipetik.
Berdasar sumber bunyinya, harpa termasuk pada chordophone karena sumber bunyinya berasal dari senar (dawai).
Harpa juga termasuk xilophone karena
bahan utama pembuatannya dari kayu.
Organ Harpsichord adalah piano dengan tuts lembut dan bersuara keras. (www.asiaaudiovisualexc09astiningsih.wordpress.com). Organ Harpsichord dimainkan dengan cara ditekan. Berdasar sumber bunyinya, Organ Harpsichord termasuk pada chordophone karena sumber bunyinya
berasal dari senar (dawai). Organ Harpsichord juga termasuk xilophone karena bahan utama
pembuatannya dari kayu.
Gitar listrik
(Electric Guitar) adalah sejenis gitar yang
menggunakan beberapa pickup untuk
mengubah bunyi atau
getaran dari string gitar menjadi arus listrik yang akan dikuatkan kembali
dengan menggunakan seperangkat amplifier dan
loud speaker. Suara gitar listrik dihasilkan dari getaran senar gitar yang
mengenai kumparan yang ada di badan gitar yang biasa disebut "pick up". Terkadang sinyal yang keluar dari pickup diubah
secara elektronik dengan gitar effect sebagai
reverb ataupun distorsi. (www.id.wikipedia.org). Gitar listrik dimainkan dengan cara dipetik. Berdasar sumber bunyinya, gitar listrik termasuk pada electrophone karena menggunakan arus
listrik sebagai sumber penggetar bunyi. Gitar listrik juga termasuk xilophone karena bahan utama
pembuatannya dari kayu.
Berikut ini klasifikasi singkat alat-alat musik yang
dipakai dalam pertunjukan tersebut.
Berdasarkan teknik membunyikannya:
Ditiup :
Flute, Oboe, Clarinet, Bassoon, Horn, Trumpet, Trombone, Tuba.
Dipetik :
Electric Guitar, Double Bass, Harpa.
Dipukul :
Timpani, Percussion.
Digesek :
Violin, Viola, Cello.
Ditekan :
Organ Hapsichord.
Berdasarkan sumber bunyi:
Idiophone :
Percussion.
Chordophone :
Violin, Viola, Cello,Double Bass, Harpa, Organ Hapsichord.
Aerophone :
Flute, Oboe, Clarinet, Bassoon, Horn, Trumpet, Trombone, Tuba.
Membranophone :
Timpani.
Electrophone :
Electric Guitar.
Berdasarkan bahan pembuatannya:
Xilophone (kayu) :
Violin, Viola, Cello, Double Bass, Harpa, Oboe, Bassoon Organ
Hapsichord, Electric Guitar, Timpani.
Metallophone :
Flute, Clarinet, Horn, Trumpet, Trombone, Tuba.
Jenis Musik Berdasarkan Jumlah Penyajinya
dan Perangkatnya
Berdasarkan jumlah
penyajinya, jenis musik dapat dibedakan menjadi 3, antara lain:
·
Musik tunggal, yaitu musik yang disajikan oleh satu orang
penyaji.
·
Musik ansambel kecil, yaitu pertunjukan musik yang disajikan
oleh 2-10 orang penyaji.
·
Musik ansambel besar, yaitu pertunjukan musik yang disajikan
oleh lebih dari 10 orang penyaji.
Jenis musik yang disajikan oleh Yngwie dan Japan Philharmonic Orchestra tergolong dalam jenis Musik
Ansambel Besar karena penyajiannya dilakukan oleh banyak musisi (lebih dari 10 musisi). Alat musiknya pun sangat lengkap yang
dimainkan oleh banyak pemain handal sehingga menimbulkan kesan harmonis yang
luar biasa.
Berikut daftar pemain musik yang saya peroleh pada ending video
tersebut:
Yngwie Johann Malmsteen
Concerto Suite for Electric Guitar and Orchestra
in E Flat Minor LIVE with the New Japan Phillharmonic
All Music Composed by Yngwie Johann Malmsteen
All Guitars Played by Yngwie Johann Malmsteen
Produced by Yngwie Johann Malmsteen
Conductor : Taizo
Takemoto
Concert Master : Munshu Choi
1st Violin :
Maki Moriuchi, Miroko Tamada, Moriko Yamamoto, Sachiko
Yamaguchi, Makiko Matsumiya, Momoko Inagaki,
Yuji Soda,
Masamichi Mora, Hiroko Ichiya, Mari Kuwata,
Kenji Magaki,
Hayato Takenaka, Kumi Tanaka.
2nd Violin : Tomoko Yoshimura, Matsumi
Ishida, Eiji Shinokara, Noriko
Nishimoto, Fumiko Nakagawa, Keiko Yamazaki,
Mio Unosawa,
Eiji Nakaya, Megumi Koike, Asami Tamura,
Yoshie Sunahata,
Sayaka Miyazawa.
Viola :
Keiko Kimura, Mikaru Moriyama, Yoichi Yoshitsuru, Chizuru
Koyama, Takaaki Hara, Yoko Mase, Moriko
Haraki, Masato
Takahashi, Mariko Nagata, Ai Ishida.
Cello :
Kaoru Hamazaki, Toru Kawakami, Reo Tada, Akiko Yono, Sharo
Kaibara, Toru Hirota, Izumi Yamazaki, Yasushi
Morisawa.
Double Bass : Nobuaki Nakata, Torsuya Anpo, Tsunefumi Ishida, Otsuo
Shibata,
Yoshihito Hiroshima, Koichi Morizono, Mitoshi
Makita.
Flute :
Hiroshi Arakawa, Kenji Wada, Yasushi Watanabe.
Oboe :
Nobuyoshi Asama, Akiko Mori.
Clarinet : Midemi Mikai, Akira Ueda.
Basoon : Takaaki Tsubai, Doisaku Sakuma, Akira
Ishikawa.
Horn :
Shiro Ide, Shozo Aida, Junji Sekikawa, Takako Ueda.
Trumpet : Takaya Mattori, Kazuhiko Ichikawa, Toshihiko
Mitsunobu.
Trombone : Nobuko Miyashita, Misato Yamaguchi, Yosumitsu Eto,
Ryota
Fujii.
Tuba :
Yasuhito Sugiyama.
Timpani : Takaaki Kondo, Tatsuya Kawase.
Percussion : Hikaru Kojima, Taru Yamada, Rika Yabiku.
Harp :
Nahomi Misuno.
Organ Harpshicord : Junta Yagi, Ryuta Suruki.
Choir :
Kitsuyukai Choir.
Chorus Master : Fumiyaki Kuriyama.
Judul musik yang dibawakan pada video
tersebut:
1. Black Star
Overture (Orchestra Only)
2. Trilogy Suite Op. 5
3. Brothers
4.
Icarus Dream Fanfare
5. Cavallino Rampante
6. Fugue
7. Prelude to April
8. Toccata
9. Adante
10. Sarabande
11. Allegro
12. Adagio
13. Vivace
14. Presto Vivace
15. Finale
16. Blitzkrieg
17. Far Beyond the Sun
Kesimpulan
Alat-alat musik pada jaman yang
sudah maju ini mulai menggunakan tekhnologi modern yaitu pada alat musik yang
termasuk pada electrophone. Biola, gitar, piano/organ saat ini sudah banyak
yang menggunakan listrik sebagai sumber penggetar bunyinya. Tetapi pada
pertunjukan orkestra pada umumnya masih mempertahankan nuansa klasiknya dengan
tidak menggunakan alat-alat musik electrophone. Dengan begitu musik yang
tercipta terdengar orisinil dan nuansa klasiknya sangat kental.
Neo Classical Rock sangat luar biasa, nuansa klasik dan kecepatan tinggi
dalam memainkannya membuat adrenalin pendengarnya terpacu untuk ikut
memainkannya. Yngwie berkolaborasi dengan Japan Philharmonic Orchestra
memberikan kejutan dengan memadukan antara musik rock dan klasik orkestra. Hasilnya
sangat luarbiasa dilihat dari banyaknya orang yang menonton dan larisnya
penjualan rekaman pertunjukan tersebut. Alat musik yang
terdapat pada pertunjukan tersebut berdasarkan sumber bunyinya dapat dibagi menjadi empat golongan, yaitu idiophone, chordophone, aerophone, membranophone, dan electrophone. Keberagaman alat musik inilah yang
membuat pertunjukan tersebut sangat meriah, enak ditonton, dan menghibur.
Daftar Acuan
- “Biography Yngwie Malmsteen”, artikel dalam www.guitarid.blogspot.com
- “Yngwie Malmsteen, Pantaskah Ia Disejajarkan dengan Jimmi Hendrix atau Ritchie Blackmore?”, artikel dalam www.antotis.multiply.com
- “Fungsi Musik Dalam Kehidupan Manusia”, artikel dalam www.hiburan.kompasiana.com
- “Membedah Classic Rock”, dokumen dalam www.budi.paume.itb.ac.id
- “Apa Perbedaan Violin dengan Viola?”, artikel dalam www.id.answers.yahoo.com
- “Biola dan Saudaranya”, artikel dalam www.music-online88.blogspot.com
- “Suling”, artikel dalam www.wiki.unnes.ac.id
- “Oboe”, artikel dalam www.orinocohafen.wordpress.com
- “Klarinet”, artikel dalam www.wiki.unnes.ac.id
- “Bagaimana Membangun Stamina Untuk Bermain Bassoon”, artikel dalam www.kutubuku.web.id
- “French Horn”, artikel dalam www.facebook.com
- “trompet”, artikel dalam www.id.wikipedia.org
- “Trombone”, artikel dalam www.id.wikipedia.org
“Tuba”, artikel dalam www.id.wikipedia.org
- “Timpani”, artikel dalam www.indraaziz.net
- “Percussion adalah Alat Pukul”, artikel dalam www.percussionindonesia.blogspot.com
- “Alat-alat Musik”, artikel dalam www.asiaaudiovisualexc09astiningsih.wordpress.com
- “Gitar Listrik”, artikel dalam www.id.wikipedia.org
- “Concerto Suite for Guitar and Orchestra in E flat Minor with new Japan Philharmonic and Yngwie J Malmsteen”, video dalam www.youtube.com/watch?v=45F6EdZcXVE
0 komentar:
Posting Komentar